Saluran akar gigi adalah salah satu bagian penting dari sistem gigi manusia. Mereka berperan dalam menyimpan jaringan gigi yang sensitif dan pembuluh darah yang memberikan nutrisi ke gigi.
Namun, saluran akar gigi seringkali mengalami masalah seperti infeksi atau kerusakan yang dapat menimbulkan rasa sakit dan masalah kesehatan gigi yang serius. Dalam artikel ini, kami akan menjelaskan perawatan saluran akar gigi, langkah-langkahnya, potensi efek samping, serta estimasi biayanya.
Apa Itu Perawatan Saluran Akar Gigi
Seperti yang telah diungkapkan oleh Jurnal UMS Ilmu Kedokteran Gigi, perawatan ini disebut juga dengan endodontik, adalah tindakan medis yang bertujuan untuk menangani masalah yang muncul di dalam rongga gigi, seperti kerusakan pada jaringan saraf dan pulpa gigi yang meradang, peradangan pada gigi atau gusi, dan infeksi yang dapat muncul akibat pembusukan gigi, tambalan yang kasar, atau retakan pada gigi. Saluran akar gigi adalah ruang tengah gigi yang mengandung pembuluh darah dan saraf.
Prosedur endodontik dilaksanakan untuk mengurangi peradangan atau infeksi pada pulpa gigi, dengan tujuan mencegah perkembangan infeksi serius atau terbentuknya abses pada gigi. Beberapa situasi yang memerlukan perawatan saluran akar gigi termasuk kondisi gigi yang mengalami kerusakan parah hingga mencapai pulpa dan menyebabkan rasa sakit hebat, pembengkakan pada gusi, serta adanya infeksi dan kerusakan pada gigi.
Prosedur Perawatan Saluran Akar Gigi
Prosedur perawatan pada saluran akar gigi, yang juga dikenal sebagai perawatan akar atau endodontik, dilakukan untuk menyelamatkan gigi yang mengalami kerusakan atau infeksi pada jaringan lunak dan saraf di dalam akar gigi. Berikut adalah langkah-langkah umum yang terlibat dalam prosedur perawatan saluran akar gigi:
1. Pemberian Bius Lokal
Pemberian bius lokal adalah langkah pertama dalam perawatan saluran akar gigi. Dalam prosedur ini, dokter gigi akan memberi anestesi lokal pada area gigi yang akan diobati. Tujuan dari pemberian bius lokal adalah untuk membuat pasien merasa nyaman dan bebas dari rasa sakit selama perawatan saluran akar.
2. Pemasangan Dam Karet
Setelah bius lokal diberikan, dokter gigi akan memasang dam karet di sekitar gigi yang akan diobati. Dam karet adalah sejenis pelindung yang membantu menjaga area operasi tetap kering dan terisolasi dari bakteri dan air liur. Ini penting untuk menjaga kebersihan dan keefektifan prosedur perawatan saluran akar.
3. Pembuatan Lubang Kecil di Mahkota Gigi
Selanjutnya, dokter gigi akan membuat lubang kecil di bagian atas mahkota gigi yang akan diobati. Lubang ini memungkinkan dokter gigi untuk mengakses saluran akar gigi di dalamnya. Mahkota gigi yang rusak atau terinfeksi mungkin perlu dihilangkan sebagian agar dokter gigi dapat mengakses saluran akar.
4. Pembersihan Saluran Akar
Setelah akses ke saluran akar terbuka, dokter gigi akan membersihkan saluran akar dari jaringan yang terinfeksi, bakteri, dan sisa-sisa saraf yang mati. Ini dilakukan dengan alat khusus dan bahan pembersih.
5. Pengisian Saluran Akar
Setelah saluran akar dibersihkan, dokter gigi akan mengisi saluran akar dengan bahan pengisi khusus yang mencegah infeksi kembali. Pengisian saluran akar membantu menjaga kekuatan dan integritas gigi yang diobati.
6. Pemasangan Tambalan atau Mahkota Gigi Baru
Setelah saluran akar diisi, dokter gigi mungkin akan memasang tambalan atau mahkota gigi baru untuk melindungi dan menguatkan gigi yang telah diobati. Mahkota gigi adalah penutup gigi yang dibuat khusus untuk memberikan perlindungan tambahan dan estetika yang baik.
7. Pemberian Obat Pereda Nyeri
Dokter gigi mungkin akan memberikan obat pereda nyeri kepada pasien setelah prosedur selesai. Ini bertujuan untuk mengurangi ketidaknyamanan dan nyeri yang mungkin dirasakan pasien selama masa pemulihan.
8. Perawatan Pasca Perawatan Saluran Akar Gigi
Pasien akan diberikan panduan perawatan pasca perawatan, termasuk cara merawat gigi yang telah diobati dan tindakan apa yang harus dihindari. Pasien juga mungkin dijadwalkan untuk kunjungan kontrol lebih lanjut untuk memastikan bahwa prosedur perawatan saluran akar telah sukses dan gigi pulih dengan sangat baik.
Perawatan ini merupakan prosedur medis yang kompleks dan membutuhkan keahlian dokter gigi yang terlatih. Tujuannya adalah untuk menyelamatkan gigi yang terinfeksi atau terluka, memungkinkan pasien untuk mempertahankan gigi asli mereka.
Efek Samping Perawatan Saluran Akar Gigi
Perawatan ini memiliki potensi untuk menimbulkan beberapa efek samping dan komplikasi, meskipun insiden ini jarang terjadi. Beberapa dampak yang mungkin muncul setelah menjalani perawatan saluran akar gigi meliputi :
- Rasa nyeri yang umumnya akan mereda dalam waktu 1-2 hari.
- Pembengkakan gusi
- Kesulitan dalam mengunyah
- Resiko gigi menjadi goyah atau bahkan patah.
Selain itu, ada kemungkinan terjadinya komplikasi seperti :
- Rasa nyeri yang terus-menerus dirasakan setelah beberapa hari.
- Penyusutan gusi
- Perubahan warna gigi yang menggelap.
Meskipun demikian, kebanyakan efek samping dan komplikasi ini dapat diatasi melalui perawatan yang sesuai. Selain itu, penting bagi pasien untuk menjaga kebersihan mulut dengan rajin, termasuk dalam rutinitas menggosok gigi, penggunaan obat kumur, menghindari konsumsi makanan tinggi gula, dan menghentikan kebiasaan merokok. Jika pasien mengalami efek samping atau komplikasi yang serius, segera konsultasikan kondisi ini kepada dokter gigi untuk menerima perawatan yang tepat.
Berapa Kisaran Biaya Perawatan Saluran Akar Gigi?
Harga perawatan pada saluran akar gigi bisa sangat berbeda-beda tergantung pada lokasi klinik dan tingkat fasilitas yang disediakan. Biaya per kunjungan biasanya berkisar antara Rp 300.000 hingga Rp 1.000.000, sedangkan di rumah sakit swasta di Indonesia, biayanya dapat dimulai dari Rp 50.000 dan dapat melebihi Rp 1.500.000. Perlu diperhatikan bahwa biaya ini dapat berbeda di berbagai wilayah di Indonesia. Selain itu, disarankan untuk menyisihkan dana tambahan sekitar 20-30% dari perkiraan biaya untuk mengatasi pengeluaran tak terduga.
Tujuan dari perawatan ini adalah untuk mengatasi kerusakan yang terjadi di dalam rongga gigi atau saluran akarnya, sekaligus mengatasi infeksi dan pembusukan di wilayah tersebut. Proses ini melibatkan pengangkatan pulpa dan pembersihan saluran akar, yang kemudian diikuti dengan penambalan untuk mencegah infeksi lebih lanjut. Durasi perawatan umumnya memerlukan satu atau dua kali kunjungan, dan rata-rata waktu yang dibutuhkan adalah sekitar 30 hingga 60 menit. Selain faktor lokasi, biaya perawatan saluran akar gigi juga bisa dipengaruhi oleh jenis perawatan yang diperlukan, pilihan dokter gigi, serta tempat dimana perawatan dilakukan.
Secara keseluruhan, perawatan ini merupakan langkah penting dalam menyelamatkan gigi yang terkena infeksi atau kerusakan. Meskipun mungkin terdapat efek samping yang muncul, umumnya sifatnya sementara dan dapat diatasi. Biaya perawatan pada saluran akar gigi dapat bervariasi tergantung pada beberapa faktor, namun penting untuk mempertimbangkan nilai investasi ini dalam menjaga kesehatan gigi Anda. Jika Anda mengalami gejala seperti nyeri gigi atau pembengkakan, segera berkonsultasi dengan dokter gigi Anda untuk mendapatkan diagnosis dan perawatan yang sesuai. Dengan perawatan yang tepat, Anda dapat menjaga senyuman yang sehat dan menawan
